KianHome - Transgender atau ganti kelamin memang terdengar biasa jika terjadi kepada manusia, namun untuk hewan bagaimana..?? baru-baru ini didapati seekor ayam milik keluarga Abu Bakar asal Palembang, tiba-tiba berganti kelamin dari betina menjadi jantan.
Ayam kampung piaraan keluarga Abu Bakar sendiri dulunya pernah bertelur sampai dua kali, namun setelah proses bertelur itu sendiri lambat laun ayam ini mulai berubah menjadi jantan.
"Awalnyo ayam itu betino, tapi abis betelok laju berubah menjadi lanang" ungkap Joel anak pemilik ayam tersebut. Masih menurut Joel, ayam ini mulai berubah ketika pertama kali muncul jengger dikepala, taji (tanduk) pada kaki, dan berkokok dipagi hari.
Sampai dengan saat ini hanya beberapa kejadian terjadi dibelahan dunia ini, salah satunya juga adalah Gertie ayam piaraan keluarga Howard yang berasal dari Huntington, Inggris.
Perubahan kelamin ini bisa dijelaskan dari perkembangan biologis ayam. Pada masa embrionik, terdapat bakal kelamin jantan dan betina. Sekali gen betina dominan, maka ovarium akan berkembang.
Tapi tak seperti manusia, ovarium ayam hanya berkembang di pinggang kiri saja. Sementara, bakal kelamin di pinggang kanan akan mengalami dormansi, tak berkembang menjadi jantan maupun betina. Bagian yang mengalami dormansi disebut ovotestis.
Dalam kondisi tertentu seperti adanya kista, tumor ataupun penyakit kelenjar anak ginjal, ovarium ayam bisa mengalami degenerasi. Saat itulah, ovotestis mungkin tumbuh menjadi organ kelamin jantan.
"Jika bakal kelamin di sebelah kanan berkembang jadi testis, maka akan mensekresikan androgen," kata Mike Hulet, profesor ilmu peternakan di Pennsylvania State University. Androgen adalah hormon yang bertanggung jawab terhadap karakteristik jantan.
Namun, ayam tak akan sepenuhnya menjadi jantan. Meski tampak jantan, secara genetik ayam seperti Gertier tetap betina. Jadi, meski tak akan mampu bertelur lagi, ayam yang berganti kelamin juga takkan mampu membuahi betina lain. huuu dasar anehh...!!!
Ayam kampung piaraan keluarga Abu Bakar sendiri dulunya pernah bertelur sampai dua kali, namun setelah proses bertelur itu sendiri lambat laun ayam ini mulai berubah menjadi jantan.
"Awalnyo ayam itu betino, tapi abis betelok laju berubah menjadi lanang" ungkap Joel anak pemilik ayam tersebut. Masih menurut Joel, ayam ini mulai berubah ketika pertama kali muncul jengger dikepala, taji (tanduk) pada kaki, dan berkokok dipagi hari.
Sampai dengan saat ini hanya beberapa kejadian terjadi dibelahan dunia ini, salah satunya juga adalah Gertie ayam piaraan keluarga Howard yang berasal dari Huntington, Inggris.
Perubahan kelamin ini bisa dijelaskan dari perkembangan biologis ayam. Pada masa embrionik, terdapat bakal kelamin jantan dan betina. Sekali gen betina dominan, maka ovarium akan berkembang.
Tapi tak seperti manusia, ovarium ayam hanya berkembang di pinggang kiri saja. Sementara, bakal kelamin di pinggang kanan akan mengalami dormansi, tak berkembang menjadi jantan maupun betina. Bagian yang mengalami dormansi disebut ovotestis.
Dalam kondisi tertentu seperti adanya kista, tumor ataupun penyakit kelenjar anak ginjal, ovarium ayam bisa mengalami degenerasi. Saat itulah, ovotestis mungkin tumbuh menjadi organ kelamin jantan.
"Jika bakal kelamin di sebelah kanan berkembang jadi testis, maka akan mensekresikan androgen," kata Mike Hulet, profesor ilmu peternakan di Pennsylvania State University. Androgen adalah hormon yang bertanggung jawab terhadap karakteristik jantan.
Namun, ayam tak akan sepenuhnya menjadi jantan. Meski tampak jantan, secara genetik ayam seperti Gertier tetap betina. Jadi, meski tak akan mampu bertelur lagi, ayam yang berganti kelamin juga takkan mampu membuahi betina lain. huuu dasar anehh...!!!
wow
amazing ...Replay
@baby car seat safety ratings : Yeah..it's amazing too... ...Replay