KianHome - Seorang Ilmuwan Badan Samudera dan Atmosfer Nasional Amerika Serikat, Dr Kathryn Sullivan kemarin memperingatkan badai matahari bakal mencapai puncaknya dua tahun lagi atau tepat pada 2013.

Hal ini dipertegasnya dalam sebuah pernyataan, mengenai dampak yang bisa ditimbulkan oleh badai tersebut. Menurutnya, kerusakan akan terjadi pada jaringan satelit komunikasi, sistem navigasi, jaringan telepon, dan peralatan transmisi listrik, hingga padamnya listrik.

Badai ini juga melepaskan partikel yang mampu merusak sirkuit komputer secara sementara atau permanen. Badai besar matahari pada 1972 telah memutus jaringan telepon jarak jauh di Negara Bagian Illinois, Amerika. Peristiwa serupa pada 1989 mengakibatkan listrik padam di seluruh Provinsi Quebec, Kanada.

Sebelumnya para ahli juga memperingatkan badai matahari mendatang dapat menyebabkan listrik di seluruh dunia mati selama berminggu-minggu atau bahkan berbulan-bulan. Puncak badai matahari ini berlangsung setiap 11-12 tahun. Terakhir berlangsung pada 2001, namun efeknya terhadap Bumi lemah.