
KianHome - Bagi kebanyakan pasangan, memiliki anak laki-laki atau perempuan mungkin sama saja, yang penting sehat.
Tetapi, pada beberapa pasangan lain, sering terdapat keinginan untuk lebih memilih anak laki-laki atau perempuan. Berbagai usaha pun kerap kita lakukan untuk mendapatkannya.
Jika dilakukan secara medis, Anda mungkin bisa memilih teknik Akihito (pengaturan kromosom X dan Y) atau melalui teknik inseminasi buatan. Namun, karena dilakukan secara khusus, teknik ini membutuhkan biaya yang cukup besar. Untuk melakukannya tanpa ekstra pengeluaran, Anda sebenarnya bisa mengupayakannya secara natural. Memang hasilnya tidak bisa terlalu diharapkan, mengingat teknik ini masih berdasarkan asumsi dari analisis-analisis yang berkembang di dunia kedokteran. Tetapi, tak ada salahnya Anda mencoba beberapa teknik yang disarankan.
Waktu orgasme. Jika ingin mendapatkan anak laki-laki, istri harus mencapai orgasme lebih dahulu karena cairan saat orgasme mendukung pergerakan sperma Y lebih cepat sampai ke sel telur. Sebaliknya, jika ingin anak perempuan, istri tunda atau jangan orgasme dulu sehingga sekresi alkalis tidak muncul, yang membuat sperma Y mati.
Posisi sanggama. Jika ingin mendapatkan anak laki-laki, posisi yang dianjurkan adalah knee-chest atau doggy style atau posisi dari belakang. Asumsinya, posisi ini memudahkan sperma Y mendekati sel telur. Jika ingin anak perempuan, gunakan posisi dari muka dengan posisi istri di atas suami. Posisi ini diyakini membuat sperma Y lebih lama mencapai sel telur sehingga akan mati di tengah jalan.
Penetrasi. Jika ingin mendapatkan anak laki-laki, penetrasi dilakukan sedalam-dalamnya supaya jarak dengan sel telur lebih dekat sehingga sperma Y lebih mudah mencapainya. Sebaliknya, jika ingin anak perempuan, penetrasi dilakukan lebih dangkal.
Volume sperma. Semakin tinggi volume sperma Y, kesempatan mendapatkan anak laki-laki lebih besar. Caranya, dengan berpuasa sanggama 7-8 hari. Sebaliknya, lebih seringlah bersanggama untuk mendapatkan anak perempuan.
Makanan. Jika ingin anak perempuan, suami harus banyak makan yang mengandung alkali, seperti sayuran, buah, putih telur, dan susu. Sementara istri makan makanan yang mengandung asam, seperti daging atau seafood. Jika ingin anak laki-laki, diterapkan sebaliknya.
Tetapi, pada beberapa pasangan lain, sering terdapat keinginan untuk lebih memilih anak laki-laki atau perempuan. Berbagai usaha pun kerap kita lakukan untuk mendapatkannya.
Jika dilakukan secara medis, Anda mungkin bisa memilih teknik Akihito (pengaturan kromosom X dan Y) atau melalui teknik inseminasi buatan. Namun, karena dilakukan secara khusus, teknik ini membutuhkan biaya yang cukup besar. Untuk melakukannya tanpa ekstra pengeluaran, Anda sebenarnya bisa mengupayakannya secara natural. Memang hasilnya tidak bisa terlalu diharapkan, mengingat teknik ini masih berdasarkan asumsi dari analisis-analisis yang berkembang di dunia kedokteran. Tetapi, tak ada salahnya Anda mencoba beberapa teknik yang disarankan.
Waktu orgasme. Jika ingin mendapatkan anak laki-laki, istri harus mencapai orgasme lebih dahulu karena cairan saat orgasme mendukung pergerakan sperma Y lebih cepat sampai ke sel telur. Sebaliknya, jika ingin anak perempuan, istri tunda atau jangan orgasme dulu sehingga sekresi alkalis tidak muncul, yang membuat sperma Y mati.
Posisi sanggama. Jika ingin mendapatkan anak laki-laki, posisi yang dianjurkan adalah knee-chest atau doggy style atau posisi dari belakang. Asumsinya, posisi ini memudahkan sperma Y mendekati sel telur. Jika ingin anak perempuan, gunakan posisi dari muka dengan posisi istri di atas suami. Posisi ini diyakini membuat sperma Y lebih lama mencapai sel telur sehingga akan mati di tengah jalan.
Penetrasi. Jika ingin mendapatkan anak laki-laki, penetrasi dilakukan sedalam-dalamnya supaya jarak dengan sel telur lebih dekat sehingga sperma Y lebih mudah mencapainya. Sebaliknya, jika ingin anak perempuan, penetrasi dilakukan lebih dangkal.
Volume sperma. Semakin tinggi volume sperma Y, kesempatan mendapatkan anak laki-laki lebih besar. Caranya, dengan berpuasa sanggama 7-8 hari. Sebaliknya, lebih seringlah bersanggama untuk mendapatkan anak perempuan.
Makanan. Jika ingin anak perempuan, suami harus banyak makan yang mengandung alkali, seperti sayuran, buah, putih telur, dan susu. Sementara istri makan makanan yang mengandung asam, seperti daging atau seafood. Jika ingin anak laki-laki, diterapkan sebaliknya.
Narasumber: Dr Nugroho Setiawan, MS, SpAnd, dari RS Fatmawati, Jakarta. Kompas.com
Related Post :
Tips
- 30 Menit Latihan "Freestyle" Bakar 600 Kalori
- Menganggur, salah satu faktor penyebab pria mandul
- 6 Penyakit Kronis Kini Intai Kaum Muda
- Ingin Seks Sehat, Hindari dari Stres!
- Seks Ternyata Bisa Bikin Cantik
- Nutrisi Yang Mampu Menjaga Kesehatan Vagina
- Inilah Proses yang pada Tubuh Terjadi Saat Tidur Siang
- Cegah Rambut Beruban dengan Konsumsi Beras Merah
- Minum Air Putih Berlebihan, Ternyata Bisa Berbahaya
- 8 Tragedi Kecelakaan Pada Vagina
- Tips Mengatasi Ketombe Yang Membandel di Kepala
- Inilah Olahraga Yang Bisa Bikin Seksi
- Tips Agar Mr P Lebih Perkasa
- Mau turun kolestrol, minum susu kedelai
- Tips agar rambut tak menjadi kusam

iya dgn gaya ni posisinya bisa tembus lebih dalam, thanks gan untuk tipsnya he..he,, ...Replay
ada2 aja nih gan cowboy style nih ...Replay
oh gitu ya gan ? ...Replay